Disneyland 1972 Love the old s
kitab ilmu bab 6 - kumpulan artikel islam}

Laman Web
www.InspirasiIslam.hexat.com/moslem

Navigasi situs

Pencarian

Mencari Artikel Islam

Kata Kata Bijak Penuh Motivasi Kehidupan


Kata bijakmemang sangat identik dengan nasehat,ataupun pepatah yang bisa menjadi motivasi untuk kehidupan kita,kata bijak juga mempunyai makna yang sangat berguna dan bisa dijadikan prinsip ataupun pegangan untuk kehidupan kita. Sudah seharusnya kita bersikap bijak dalam menjalani kehidupan ini namun kenyataanya sangat sulit untuk bisa bersikap bijak dalam prakteknya, jika kita sudah bisa bersikap bijak dalam kehidupan ini niscaya kehidupan kita akan tentram dan damai. Berikut Kata-Kata Bijak Yang Penuh Motivasi Kehidupansemoga berguna dan bisa jadi pelajaran untuk kita dengan memahami makna dalam kata-kata tersebut:

“Cara besar untuk melakukan pekerjaan berat adalah dengan mencintain apa yang telah anda lakukan, walaupun sebenarnya anda membencinya.”

Kenali dirimu sendiri dulu sebelum kamu mulai berbicara buruk tentang orang lain. Sudah pantas kah kamu menilai orang lain?

"Jika kita belum matang untuk dikritik, berarti kita terlalu muda untuk dipuji"

"Pakaian merupakan topeng manusia, perilaku merupakan wujud sebenarnya"

"Setiap orang memiliki masalah, lebih baik cari solusi untuk masalahmu sendiri, jangan membandingkan dengan masalah orang lain"

Perasaan Rindu itu.. seperti awan menutupi mentari sedangkan kita berada di bawahnya.. Panas yang begitu hebatnya tapi diri merasa sangat sejuk.

Jk Anda mau membuat sesuatu, anda akan mencari jalan. Jika anda tidak mau sesuatu, anda akan cari alasan. *Peribahasa Arab*

Hidup itu sederhana, kalau kau senang maka tersenyumlah, dan kalau kamu sedih maka tertawalah.

Hidup akan lebih mudah jika kamu memutuskan tuk menikmati apa yang kamu miliki dari pada menyesali apa yang telah terjadi

Jika baik dan benar karakter seseorang, maka ia akan bertanding sesuai aturan. Baginya kalah atau menang bukanlah persoalan, tetapi patah semangat dan menyerah adalah kelemahan yang harus dikalahkan

Seseorang yg oprimis akan melihat adanya kesempatan dlm setiap malapetaka, sedangkan orang pesimis melihat malapetaka dlm setiap kesempatan

Bersyukurlah, maka Anda akan merasa lebih optimis dlm menghadapi situasi hidup

Orang sinis adalah orang yang paling tidak bisa menikmati kehidupan karena segala sesuatu tampak buruk.

Cara terbaik mengenal karakter kita adalah saat sendirian dan diperhadapkan dengan tekanan.

Orang bodoh bersaing dengan cara menjatuhkan orang lain. Orang Hebat (Anda dan Saya) bersaing dengan cara meningkatkan standar yang ia tentukan sendiri

Dewasa bukan hanya berbicara tentang mengerjakan sesuatu tetapi juga mengetahui dan bertanggung jawab atas resiko yang akan diterima

Berhati-hatilah dalam setiap langkah dan keputusan anda, karena apa yang anda tabur akan juga anda tuai.

Ketika anda begitu bingung dengan baju apa yang harus anda kenakn hari ini. Ingatlah dengan orang-orang yang hanya memiliki sepotong kain lusuh, penuh koyakan dan sobekan serta tambalan untuk menutupi tubuhnya dari sengatan panas matahari dan dinginnya udara. Lalu renungkanlah.

Banyak kegagalan yang terjadi disebabkan oleh pandainya kita bersilat lidah dan kelihaian dlm mencari-cari alasan.

Jika tidak ada seorangpun yg tertawa atau memberikan respon pesimis pada mimpi-mimpi anda maka, kemungkinan besar mimpi-mimpi anda bukanlah hal hebat

Pengecut adalah orang yang bertahan di tempat yang tidak baik, karena takut menghadapi dunia.

Terimakasih
Baca juga:
» Kata-kata bijak Penuh Motivasi Islami
- Sesungguhnya sebenar-benarnya perkataan adalah Firman Allah, dan sebaik-baik petunjuk adalah petunjuk Nabi Muhammad shallallaahu ‘alaihi wa sallam, dan seburuk-buruk perkara adalah perkara yang baru dalam masalah agama. Sesungguhnya setiap perkara yang baru dalam agama adalah Bid’ah, dan setiap bid’ah adalah sesat, dan setiap kesesatan ujung-ujungnya adalah Neraka.

kitab ilmu bab 6

kitab ilmu bab 6

Bab Ke-38: Hendaklah Orang yang Hadir Menyampaikan Ilmu kepada yang Tidak Hadir
Hal itu dikatakan oleh Ibnu Abbas dari Nabi saw.[ 31]
70. Abu Syuraih [al-Adawi 5/94] berkata kepada Amr bin Said ketika ia mengirim pasukan ke Mekah, "Izinkanlah saya wahai Amir untuk menyampaikan kepadamu suatu perkataan yang disabdakan Nabi saw. pada pagi hari pembebasan (Mekah). Sabda beliau itu terdengar oleh kedua telinga saya, dan hati saya memeliharanya, serta dua mata saya melihat ketika beliau menyabdakannya. Beliau memuja Allah dan menyanjung-Nya, kemudian beliau bersabda, 'Sesungguhnya Mekah itu dimuliakan oleh Allah Ta'ala dan manusia tidak memuliakannya, maka tidak halal bagi seseorang yang beriman kepada Allah dan hari akhir menumpahkan darah di Mekah, dan tidak halal menebang pepohonan di sana. Jika seseorang memandang ada kemurahan (untuk berperang) berdasarkan peperangan Rasulullah saw. di sana, maka katakanlah [kepadanya 2/213], 'Sesungguhnya Allah telah mengizinkan bagi Rasul-Nya, tetapi tidak mengizinkan bagimu, dan Allah hanya mengizinkan bagiku sesaat di suatu siang hari, kemudian kembali kemuliaannya (diharamkannya) pada hari itu seperti haramnya kemarin.' Orang yang hadir hendaklah menyampaikan kepada orang yang tidak hadir (gaib).' Kemudian ditanyakan kepada Abu Syuraih, 'Apakah yang dikatakan [kepadamu] oleh Amr?" Dia menjawab, "Aku lebih mengetahui [tentang hal itu] daripada engkau, wahai Abu Syuraih! Sesungguhnya Mekah (dalam satu riwayat: Tanah Haram) tidak melindungi orang yang durhaka, orang yang lari karena kasus darah (membunuh), dan orang yang lari karena merusak agama."
Abu Abdillah berkata, "Al-khurbah ialah merusak agama." (5/95)
Bab Ke-39: Dosa Orang yang Berdusta Atas Nama Nabi saw.
71. Ali r.a berkata, "Rasulullah saw bersabda, janganlah kamu berdusta atas namaku. Karena, orang yang berdusta atas namaku, maka hendaklah ia memasuki neraka."
72, Dari Amir bin Abdullah ibnuz Zubair dari ayahnya, ia berkata, "Saya berkata kepada az-Zubair, 'Saya tidak pernah mendengar engkau menceritakan suatu hadits yang engkau terima dari Rasulullah saw. sebagaimana si Anu dan si Anu menceritakannya.' Zubair berkata, "Ketahuilah, sesungguhnya saya ini tidak pernah berpisah dari beliau saw., tetapi saya pernah mendengar beliau saw. bersabda, 'Barangsiapa yang berdusta atas namaku, maka hendaklah ia bersedia menempati tempat duduknya di neraka.'"
73. Anas berkata, "Sesungguhnya ada hal yang menghalang-halangi aku untuk memberitakan hadits kepada kamu sekalian, yaitu karena Nabi saw. bersabda, 'Barangsiapa yang berdusta atas namaku, maka hendaklah ia bersedia menempati tempat duduknya di neraka.'"
74. Salamah bin Akwa' r.a. berkata, "Saya mendengar Rasulullah saw. bersabda, 'Barangsiapa yang berkata atas namaku akan sesuatu yang tidak saya katakan, maka hendaklah ia bersedia menempati tempat duduknya di neraka."
75. Abu Hurairah r.a. mengatakan bahwa Nabi saw. bersabda, "Barangsiapa yang berdusta atas namaku dengan sengaja, maka hendaklah dia bersedia menempati tempat duduknya di neraka."
Bab Ke-40: Menulis Ilmu
76. Abu Hurairah mengatakan bahwa kabilah Khuza'ah membunuh seorang laki-laki dari kabilah Laits pada tahun pembebasan Mekah. Karena, adanya orang yang terbunuh yang dibunuh orang kabilah Khuza'ah [pada zaman jahiliah 8/38]. Hal itu diberitahukan kepada Nabi saw., lalu beliau menaiki kendaraannya dan berkhotbah [kepada orang banyak. Lalu beliau memuji Allah dan menyanjung-Nya 3/94], kemudian beliau bersabda, "Sesungguhnya Allah telah menahan Mekah dari (serangan pasukan) gajah, dan Dia memberikan kekuasaan kepada Rasulullah saw. serta orang-orang yang beriman atas mereka. Ketahuilah sesungguhnya Mekah tidak halal bagi orang yang sebelumku dan tidak halal bagi orang yang sesudahku. Ketahuilah sesungguhnya Mekah itu halal bagiku, sesaat dari siang hari. Ketahuilah bahwa Mekah pada saatku itu haram, duri-durinya tidak boleh dipotong, pohon-pohonnya tidak boleh ditebang, barang temuannya tidak boleh diambil kecuali bagi orang yang mencari (pemiliknya). Barangsiapa yang keluarganya terbunuh, maka menurut pandangan yang terbaik, adakalanya pembunuhnya diikat dan adakalanya dibalas bunuh oleh keluarga si terbunuh."
Seorang laki-laki dari penduduk Yaman [yang bernama Abu Syah] berkata, 'Tuliskan untuk saya wahai Rasulullah!" Lalu beliau bersabda, 'Tulislah untuk ayah Fulan.'(Dan dalam satu riwayat: 'Untuk Abu Syah.') Seorang laki-laki dari suku Quraisy berkata, "Kecualiidzkhir'tumbuh-tumbuhan yang harum baunya', wahai Rasulullah, karena idzkhir itu ditempatkan di rumah dan kuburan kami." Lalu Nabi saw. bersabda, "Kecuali idzkhir." [Saya bertanya kepada Al-Auza'i, "Apa yang dimaksud dengan perkataannya, 'Tulislah untukku wahai Rasulullah' itu?' Al-Auza'i menjawab, 'Khotbah yang didengarnya dari Rasulullah saw ini.'"].

Artikel menarik Lainnya
Maaf Tamu?

UNDER MAINTENANCE
.
Masterlie
ingin menjadi Teman Anda
Konfirmasi


Chek Waktu Sholat


Kirim Sms Gratis!
Mengenal Sholat
Google



Web Image Mobile

.
Perkiraan Berangkat Haji

counter visitor
online : 1 sehari 10 seminggu : 95 sebulan : 87 Total:56507
Duren LeZaat...
Durian lokal Jepara