XtGem Forum catalog
Kitab hadits Haji 37--55 - kumpulan artikel islam}

Laman Web
www.InspirasiIslam.hexat.com/moslem

Navigasi situs

Pencarian

Mencari Artikel Islam

INSPIRASI ISLAM
Seperti Ini Kaum Muslim Berpuasa di Tempat Matahari yang Bersinar 24 Jam


Inspirasi islam.Selama bulan suci Ramadan, kaum Muslim harus berpuasa sejak matahari terbit hingga terbenam. Jadi bagaimana kaum Muslim berpuasa diMidnight Sun, tempat matahari bersinar 24 jam sehari? Setiap tempat di bumi memiliki rentang waktu siang dan malam yang berbeda. Karena itulah setiap umat Muslim di dunia akan berpuasa dengan jangka waktu berbeda pula. Nah, bagaimana Anda berpuasa jika dalam satu hari matahari bersinar selama 24 jam penuh? Midnight Sun adalah sebuah tempat kecil di bagianLingkaran Arktikyang tidak punya waktu malam saat musim panas. Hingga pertengahan Agustus, matahari tidak pernah tidur di sana.Untunglah menurut Muhammad Asif Mirza, Wakil Ketua Pusat Islam diYellowknife Kanada, kaum Muslim di sana tak perlu ber puasaterus-menerus tanpa henti. Menurut para ahli agama Islam, ada dua opsi dalam menghadapi fenomena alam ini. Pertama yaitu mengikuti waktu Matahari terbit dan terbenam dari kota besar terdekat. Sedangkan kedua mengikuti waktu puasadi Mekkah, Arab Saudi. Mirza sendiri bersama dengan keluarganya sekarang mengikuti waktu matahari terbit dan terbenam di Edmonton, ibukota Provinsi Alberta, Kanada. Di kota itu kaum Muslim ber puasamulai pukul 02.56 pagi hingga 10.08 malam. Jangka waktu puasa19 jam 15 menit ini lebih panjang dari jangka waktu puasadi Mekkah yaitu 14 jam. Tahun ini puasaterasa cukup berat bagi Mirza karena bulan Ramadhan terjadi saat titik balik matahari musim panas. Fenomena ini menyebabkan Kota Midnight Sun mendapatkan matahari bersinar 24 jam sehari selama 56 hari berturut-turut.Ketika masih kecil, Mirza tinggal di Swedia dan di sana berpuasa sungguh lebih mudah. Bulan Ramadhan pernah jatuh saat musim dingin sehingga ia hanya perlu berpuasa selama empat hingga lima jam saja. Meski tahun ini puasa terasa lebih berat baginya, Mirza tak mengeluh. Menurutnya jika seseorang benar-benar beriman dan ingin mengikuti perintah agamanya, dilansir Intisari-Online.com, apapun dapat dilakukan. Semoga saja puasa yang dilakukan semua orang di dunia ini berkenan di mata Allah.

Bayangkan Di negara ini umat islam berpuasa hingga 21 jam
umat Muslim di seluruh dunia mulai memasuki bulan suci Ramadhan dan menjalankan ibadah puasa. Namun, dengan waktu terbit dan terbenamnya matahari yang berbeda di tiap negara, durasi waktu ber puasajuga beragam di seluruh dunia. Lalu di belahan dunia sebelah mana umat Muslim yang menjalankan ibadah puasadengan durasi paling lama? Eropa Sebuah peta yang dipublikasikan Radio Nederland yang kemudian disebarkan oleh sejumlah media Arab memperlihatkan bahwa umat Muslim di Denmarkharus menjalankan puasaselama 21 jam pada tahun ini. Umat Muslim yang tinggal di negara-negara Eropautara, seperti Islandia, Norwegia, dan Swedia, juga harus menjalankan puasadengan durasi yang lebih kurang sama dengan Denmary, yaitu rata-rata 20 jam sehari. Di Inggris, umat Muslim harus menjalankan puasasepanjang 18 jam dan 59 menit, sementara di Jerman 18 jam 9 menit.
Yang anda cari

- Sesungguhnya sebenar-benarnya perkataan adalah Firman Allah, dan sebaik-baik petunjuk adalah petunjuk Nabi Muhammad shallallaahu ‘alaihi wa sallam, dan seburuk-buruk perkara adalah perkara yang baru dalam masalah agama. Sesungguhnya setiap perkara yang baru dalam agama adalah Bid’ah, dan setiap bid’ah adalah sesat, dan setiap kesesatan ujung-ujungnya adalah Neraka.

News
NASA Sembunyikan fakta ilmiah Lailatul Qadar, ahirnya Carner pun masuk Islam

Kitab hadits Haji 37--55

Hadits ke-37 Dari 'AisyahRadliyallaahu 'anhubahwa ketika NabiShallallaahu 'alaihi wa Sallamdatang ke Mekkah, beliau masuk dari jalan atasnya dan keluar dari jalan bawahnya. Muttafaq Alaihi. Hadits ke-38 Dari Ibnu UmarRadliyallaahu 'anhubahwa ia tidak data
Hadits ke-37 Dari 'AisyahRadliyallaahu 'anhubahwa ketika NabiShallallaahu 'alaihi wa Sallamdatang ke Mekkah, beliau masuk dari jalan atasnya dan keluar dari jalan bawahnya. Muttafaq Alaihi. Hadits ke-38 Dari Ibnu UmarRadliyallaahu 'anhubahwa ia tidak datang ke Mekkah kecuali setelah bermalam di Dzu Thuwa hingga pagi dan mandi. Ia menyebut hal itu dari NabiShallallaahu 'alaihi wa SallamMuttafaq Alaihi. Hadits ke-39 Dari Ibnu AbbasRadliyallaahu 'anhubahwa ia pernah mencium Hajar Aswad dan meletakkan dahi padanya. Diriwayatkan oleh Hakim dengan marfu' dan Baihaqi dengan mauquf. Hadits ke-40 Ibnu AbbasRadliyallaahu 'anhuberkata: Mereka diperintahkan oleh NabiShallallaahu 'alaihi wa Sallamagar berlari-lari kecil tiga kali putaran dan berjalan biasa empat kali putaran antara dua rukun (Hajar Aswad dan rukun Yamani). Muttafaq Alaihi. Hadits ke-41 Dari Ibnu UmarRadliyallaahu 'anhubahwa apabila ia melakukan thowaf di Baitullah pada thowaf pertama, ia berjalan cepat tiga kali putaran dan berjalan biasa empat kali putaran. Dalam suatu riwayat: Aku melihat RasulullahShallallaahu 'alaihi wa Sallamapabila melakukan thowaf dalam haji atau umrah pada kedatangan pertama, beliau berjalan cepat tiga kali keliling dan berjalan biasa empat kali keliling. Muttafaq Alaihi. Hadits ke-42 Ibnu UmarRadliyallaahu 'anhuberkata: Aku tidak pernah melihat RasulullahShallallaahu 'alaihi wa Sallammenyentuh bagian Ka'bah kecuali dua rukun Yamani. Riwayat Muslim. Hadits ke-43 Dari Umar bahwa ia mencium Hajar Aswad dan berkata: Sesungguhnya aku tahu bahwa engkau hanyalah batu yang tidak membahayakan dan tidak memberi manfaat. Seandainya aku tidak melihat RasulullahShallallaahu 'alaihi wa Sallammenciummu, aku tidak akan menciummu. Muttafaq Alaihi. Hadits ke-44 Abu al-Thufail berkata: Aku melihat RasulullahShallallaahu 'alaihi wa Sallamberthowaf di Ka'bah, beliau menyentuh Hajar Aswad dengan tongkat yang dibawanya, dan mencium tongkat tersebut. Riwayat Muslim. Hadits ke-45 Ya'la Ibnu Umayyah berkata: RasulullahShallallaahu 'alaihi wa Sallamthowaf berselendangkan kain hijau. Riwayat Imam Lima kecuali Nasa'i, dan dinilai shahih oleh Tirmidzi. Hadits ke-46 AnasRadliyallaahu 'anhuberkata: Di antara kami ada yang membaca talbiyah dan tidak ada yang melarangnya, dan ada yang membaca takbir dan tidak ada yang melarangnya. Muttafaq Alaihi. Hadits ke-47 Ibnu AbbasRadliyallaahu 'anhuberkata: NabiShallallaahu 'alaihi wa Sallammengutusku untuk membawa barang-barang berat, (atau ia berkata) untuk menyertai perempuan-perempuan yang lemah dari Mudzalifah pada waktu malam. Muttafaq Alaihi. Hadits ke-48 'AisyahRadliyallaahu 'anhuberkata: Saudah pernah minta izin RasulullahShallallaahu 'alaihi wa Sallampada malam Mudzalifah untuk berangkat lebih dahulu karena dia lemah --yakni berat berjalan-- dan beliau mengizinkannya. Muttafaq Alaihi. Hadits ke-49 Ibnu AbbasRadliyallaahu 'anhuberkata: RasulullahShallallaahu 'alaihi wa Sallambersabda pada kami: "Janganlah melempar Jumrah hingga matahari terbit." Riwayat Imam Lima kecuali Nasa'i. Hadits Munqathi'. Hadits ke-50 'AisyahRadliyallaahu 'anhuberkata: NabiShallallaahu 'alaihi wa Sallammengutus Ummu Salamah pada malam hari raya Kurban, lalu ia melempar Jumrah sebelum fajar, kemudian pergi dan turun (ke Mekkah). Riwayat Abu Dawud dan sanadnya menurut syarat Muslim Hadits ke-51 Dari Urwah Ibnu MudlorrasRadliyallaahu 'anhubahwa RasulullahShallallaahu 'alaihi wa Sallambersabda: "Barangsiapa mengikuti sholat kami ini --yakni di Mudzalifah-- lalu bermalam bersama kami hingga kami berangkat, dan sebelum itu ia benar-benar telah wukuf di Arafah malam atau siang maka hajinya telah sempurna dan ia telah menghilangkan kotorannya. Riwayat Imam Lima. Hadits shahih menurut Tirmidzi dan Ibnu Khuzaimah Hadits ke-52 UmarRadliyallaahu 'anhuberkata: Orang-orang musyrik tidak turun ke Mekkah hingga matahari terbit - dan mereka berkata: Merekalah gunung Tsabir (gunung tertinggi di Mekkah) dan NabiShallallaahu 'alaihi wa Sallammenentang mereka. Maka beliau turun ke Mekkah sebelum matahari terbit. Riwayat Bukhari. Hadits ke-53 Ibnu Abbas dan Usamah Ibnu ZaidRadliyallaahu 'anhuberkata: NabiShallallaahu 'alaihi wa Sallamselalu tetap membaca talbiyah hingga beliau melempar Jumrah aqabah. Riwayat Bukhari. Hadits ke-54 Dari Abdullah Ibnu Mas'udRadliyallaahu 'anhubahwa ia menjadikan Baitullah sebelah kirinya dan Mina sebelah kanannya dan melempar Jumrah dengan tujuh batu. Ia berkata: Di sinilah tempat diturunkannya surat al-Baqarah kepada NabiShallallaahu 'alaihi wa SallamMuttafaq Alaihi. Hadits ke-55 JabirRadliyallaahu 'anhuberkata: RasulullahShallallaahu 'alaihi wa Sallammelempar Jumrah pada hari Raya Kurban saat waktu dluha. Namun setelah itu (beliau melemparnya) bila matahari tergelincir. Riwayat Muslim.
Artikel menarik Lainnya
Maaf Tamu?

UNDER MAINTENANCE
.
Masterlie
ingin menjadi Teman Anda
Konfirmasi


Chek Waktu Sholat


Kirim Sms Gratis!
Mengenal Sholat
Google



Web Image Mobile

.
Perkiraan Berangkat Haji
CHEK DI SINI
↑ Keatas(KeluarGuest?)
Url BlogTamu

counter visitor
online : 1 sehari 38 seminggu : 38 sebulan : 107 Total:64717
Duren LeZaat...
Durian lokal Jepara