Al-Kisai rahimahullah berkata:
Saya shalat mengimami Harun ar-Rasyid. Lalu bacaanku membuatku takjub sehingga saya terjatuh pada sebuah kesalahan yang seorang anak kecil pun tidak akan jatuh pada kesalahan tersebut sama sekali. *
Saya ingin membaca { لعلهم يرجعون }, *namun saya malah membaca “لعلهم يرجعين”
Beliau melanjutkan: “Maka demi Allah, Harun tidaklah berani berkata kepadaku, “Kamu salah,” akan tetapi ketika selesai salam, ia berkata kepadaku: “Wahai Kisai! Bacaan (bahasa) apa ini?”
Saya menjawab: “Wahai Amirul Mukminin, kuda yang berlari kencang terkadang juga bisa terjatuh.” Ia berkata: “Adapun ini, maka ya.”
Al-Imam adz-Dzahabi rahimahullah berkata:
Siapa yang memahami ucapan ini, pasti akan mengerti bahwa seorang alim:
Setinggi apa mata kakinya
dan sepintar apa ilmunya melainkan pasti tidak akan pernah luput dari KESALAHAN dan KETERGELINCIRAN
yang tidak menodai keilmuannya
tidak menurunkan kredibilitasnya
dan tidak merendahkan kedudukannya.
Dan barang siapa membawa kesalahan-kesalahan ‘ulama dan keutamaan mereka di atas jalan ini maka:
1- dipuji metodenya
2- disyukuri jalannya
dan diberi taufik menuju kebenaran. 3-
Siyar A’lamin Nubala’ (1/376)
Sumber :Channel Telegram Syaikh Fawwaz hafizhahullah
Tolong kami selalu dikirimi materi bekal khutbah jumat ke e-mail " ngarirejo@yahoo.co.id. Paswood ngarirejo. Maksud kami agar lam
ncar dalam media dakwah di desa kami. Trim's
Tolong kami selalu dikirimi materi bekal khutbah jumat ke e-mail " ngarirejo@yahoo.co.id. Paswood ngarirejo. Maksud kami agar lam
ncar dalam media dakwah di desa kami. Trim's